Untuk menguji apakah pembalut kita bebas dari zat dioksin hampir sama dengan menguji kualitas pembalut dalam artikel sebelumnya,dan pengujian pembalut dari zat dioksin ini sama-sama menggunakan cara sederhan dan manual tanpa memerlukan biaya besar dan sebuah laboratorium khusus.
Cara Pengujian Pembalut dari Zat Dioksin :
1.Sobek bagian tengah pembalut anda,dan ambil bagian yang seperti kapas secukupnya kemudian masukan dalam segelas air,setelah satu jam perhatikan,kalo bahan yang anda masukan kedalam air tersebut hancur maka bisa dipastikan kalo bahan tersebut terbuat dari daur ulang kertas,kalo air dalam gelas tersebut keruh agak berwarna keputihan maka pembalut anda tidak ama dipakai karena larutan zat dioksin dan zat pemutih terlalu banyak pada bahan kapas pembalut anda.
1.Sobek bagian tengah pembalut anda,dan ambil bagian yang seperti kapas secukupnya kemudian masukan dalam segelas air,setelah satu jam perhatikan,kalo bahan yang anda masukan kedalam air tersebut hancur maka bisa dipastikan kalo bahan tersebut terbuat dari daur ulang kertas,kalo air dalam gelas tersebut keruh agak berwarna keputihan maka pembalut anda tidak ama dipakai karena larutan zat dioksin dan zat pemutih terlalu banyak pada bahan kapas pembalut anda.
2.Tapi bagaimana jika hancur tapi air tidak keruh? Dalam hal ini bisa dikatakan pembalut anda masih juga kurang aman karena jika hancur sudah berarti berbahan dasar kertas daur ulang, kita tidak dapat memprediksi seberapa besar kadar dioksinnya, karena pengetesan ini sekedar pengetesan yang sederhana tanpa bantuan alat lab yang canggih,jadi intinya, jika tidak hancur dan air tetap jernih, maka pembalut itu aman dipakai.
Ciri Produk Pembalut berkualitas buruk yang mengandung dioksin sering menyebabkan bagian intim organ perempuan selalu mengalami banyak masalah. Seperti keputihan, gatal-gatal, iritasi, serta memicu terjadinya kanker serviks. Menurut penelitian terdapat sebanyak 107 bakteri per millimeter persegi ditemukan diatas pembalut perempuan.Kondisi inilah yang membuat pembalut menjadi sarang pertumbuhan bakteri merugikan. Jadi bagi para perempuan, berhati-hati dalam memilih pembalut yang akan digunakan adalah pilihan yang tepat untuk menjaga kesehatan organ reproduksi di masa sekarang dan yang akan datang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar